Minggu, 26 Juli 2009

Pembelajaran...Menggelikan...

kenapa coba saya bilang menggelikan? entahlah, saya sendiri rupanya sudah bingung menyebut rasa apalagi ini....pembelajaran dari orang yang katanya sudah berpengalaman dan katanya lagi inilah pembelajaran buat hidupmu...biar kamu tambah dewasa...kata yang terakhir langsung nyantol di kuping saya, dan tak perlu waktu lama bagi saya buat muntah.Muntah karena geli atau karena terlampau eneg. Edan bener...berapa lagi saya harus berada dalam batas pikir para yang berpengalaman buat menyandang strata 1 jurusan 'kedewasaan' dengan predikat cumloude. Hingga berkali dijejal dengan pelatihan yang membuat indera eneg saya bermutasi menjadi geli, sampai apa itu makna dewasa sudah sukses berada di luar kepala alias g ngerti...ora mudeng babar pisan. Edan...biarlah saya mengumpat sepuas saya...toh yang saya umpat lebih pada kegelian dan ketidakmudengan saya. Biarlah saya katai edan...karena jika edan berarti gila...maka biarkan sejenak saya di posisi sakral bagi orang kebanyakan, karena saya cenderung nyaman.
Hanya saja saya mulai merenungkan dari setiap ceramah mereka, tindakan mereka yang sudah berpengalaman itu...ya saya lumayan tahu...ya tahu saja...dibilang juga saya ini lola, lumayan memakan waktu dalam beradaptasi, kata satu dari mereka klo hidup itu ora butuh pinter thok ning yo taktik, celah basa-basi...ya saya tahu itu...sekarangpun coba saya pelajari. lalu di tengah kegersangan saya mencerna, da juga temen yang seidealis, tapi ternyata yoo mirip...edann...apa akal saya ini barang langka..harus dimuseumkankah? ya mereka cukup, cukup diterima di pandangan masyarakat, lha tinggal saya ini, seperti berada di jembatan, batas antara beragam warna. Waktu...dan... dialog dua arah cukup itu yang saya pingin dari yang sudah berpengalaman....jika mereka mensudikan diri bahkan secara tak langsung cenderung memaksa untuk menjadi dosen privat kedewasaan saya...berikanlah 2 hal ituuu saja....
hingga saya tak usahlah menulis seperti ini, dan jika tak begini maka, kunjungan saya buat jalan2 ke RSJ tambah rutin saja.
akhirnya kengeyelan saya lumayan mengalah, mungkinkah sejenak?saya tidak tahu, atau lebih pada tidak mau mikir kesitu dulu...akhirnya saya tampak seperti seakan 'hidup dijalani sajalah'.
climber itu adakalanya lelah..yo tho?? easygoinger lumayan ekoylah. hanya sementara atau kapanlah..biarlah saya merasa dewasa dalam dunia mereka yang sudah berpengalaman ini....

Tidak ada komentar: